Pilarmanado.com, Manado – Sekolah Dasar (SD) Inpres 4/82 Pandu Manado, memerlukan tambahan Ruang Kelas Baru (RKB) menyusul terus bertambahnya siswa setiap tahunnya.
Sampai saat ini jumlah siswa yang masuk daftra pokok pendidikan (Dapodik) 250 orang. Sementara kenyataannya sekitar jumlah peserta didik 370 orang. Berarti sebanyak 20 siswa belum memiliki kelengkapan administrasi.
“Selama ini kami keterbatasan ruangan kelas, sampai – sampai kepala sekolah tidak punya ruangan. Saya sering berkantor di kantin sekolah. Kami buruh tambahan ruangan kelas baru,” jelas Kepala SD Inpres 4/82, Mesye Andisi S. Pd, di sela – sela penilaian lomba oleh tim juri, saat digelarnya lomba memperingati HUT ke 79 Kemerdekaan RI, Senin (19/08/2024).

Sebelumnya kata dia, instansi terkait sudah datang melakukan pengukuran namun belum ada realisasinya. Guna memaksimalkan kinerja, Andisi terpaksa merehabilitasi sendiri rumah dinas guru, untuk dijadikan kantor kepala sekolah.
“Kami rehab sendiri dengan menggunakan sebagian dananya dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Begitu juga ada beberapa ruangan yang kini dijadikan ruangan kelas,” jelas dia.
Di bagian lain Andinsi mengatakan, kalau sekolahnya juga menggelar beberapa lomba diantaranya, menghafal Pancasila dan teks Proklamasi bagi kelas kecil, serta lari kelereng.
Pantauan media ini, performance SD Inpres 4/82 Pandu tampak berubah signifikan. Lingkungan sekolah tampak rapih, termasuk halaman depan ruang kelas dibuat taman Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

Bahkan seluruh bangunan hingga pagar depan dicat merah putih. Begitu juga dengan setiap ruangan kelas, tertata dengan rapih lengkap dengan adminstrasi kelas. Upaya itu dilakukan untuk menciptakan suasana aman dan menyenangkan bagi anak didik.
“Keluarga Besar SD Inpres 4/82 mengadakan jalan sehat bersama dengan para orang tua murid mengelilingi Pandu. Semua guru terpantau memakai pakaian adat guna melestarikan budaya daerah,” kata dia.
Penulis: Meldi Sahensolar.