Pilarmanado.com, MANADO – Meski pembangunan empat Ruang Kelas Baru (RKB) belum rampung, tidak menghalangi niat guru dan para siswa Sekolah Dasar (SD) Inpres Mapanget Barat (Map – Bar) memaksimalkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

Pantauan yang dilakukan media ini, Selasa (04/02/2025), terlihat sejumlah pekerja melakukan finishing di beberapa bagian bangunan. Selain itu ada juga pemasangan tegel di tangga naik ke lantai dua, pengecetan dan pemasangan jendela.
Ada pun masa kontrak proyek pembangunan telah berakhir sejak 31 Desember 2024 lalu, namun hingga kini belum rampung 100 persen. Sejauh ini tidak diketahui pasti kendala yang menyebabkan perampungan pembangunan menjadi tertunda.
Kepala SD Inpres Map-Bar, Jeane Rawung, M.Pd, menjelaskan kalau kontraktor atau pihak ketiga diberikan perpanjangan waktu 50 hari kerja, untuk merampungkan proyek konstruksi dua lantai, dengan anggaran senilai Rp 1.2 miliar tersebut.
” Prediksi kami, dalam waktu dekat gedung tersebut bisa segera digunakan untuk KBM. Begitu juga dengan material yang berserakan di lapangan upacara dan olahraga harus dibersihkan,” kata Jeane optimis.
Mantan Kepala SD Negeri 66 Manado itu menambahkan, sebelumnya, KBM dibagi menjadi dua sesi lantaran peserta didik jumlahnya tidak sepadan dengan fasilitas ruang kelas.

“Kendati agak terganggu dengan aktivitas pembangunan ruang kelas barru, KBM tetap dimaksimalkan. Dengan jumlah siswa sekitar 600 orang, ruang kelas yang tersedia sangat tidak sebanding, apalagi dua ruangan yang dibongkar untuk dibangun baru,” jelas Jeane.
Dia juga menjelaskan, dengan kondisi halaman sekolah yang sebagiannya tertimbun material bahan bangunan, kurang memadai untuk upacara dan apel. Akibatnya, sebagian siswa terpaksa menggunakan emperan depan kelas untuk apel dan senam sehat Anak Indonesia Hebat.
“Meski kondisi terbatas, senam sehat tetap dilaksanakan meski harus menggunakan emperan. Begitu juga dengan penerapan 7 kebiasaan baik tetap dilaksanakan dan terus dimaksimalkan setelah gedung baru rampung,” pungkasnya.
Penulis: Meldi Sahensolar.