Pilarmanado.com, MANADO – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, melakukan studi komparasi bench marking (standar perbandingan-red), di beberapa satuan pendidikan di Kota Manado, Jumat pekan lalu.
Rombongan sekira 48 orang itu, berkunjung di Taman Kanak – kanak (TK)/Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Pniel Bahu, sebagai sekolah penggerak angkatan pertama.

Selanjutnya rombongan menyambangi Sekolah Dasar (SD) Negeri 24 Manado dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 7 Manado, sebagai satuan pendidikan dengan perubahan nilai rapor tertinggi.
Koordinator Pengawas (Korwas) Disdikbud Manado, Ventje Lengkong, S.Pd, M.Pd, saat menyambut rombongan mengatakan, satuan pendidikan yang dikunjungi ditentukan sendiri Disdikbud Bone Bolango, setelah mereka melihat referensi sekolah yang berkemajuan terbaik.
Ventje mengatakan, rombongan dipimpin Kepala Dinas (Kadis) Disdikbud Bone Bolango, Andrean Andjar, M.Si, dengan tujuan ingin belajar bagaimana cara meningkagkan nilai rapor pendidikan, khususnya literasi dan numerasi.
“Mereka kagum dengan pencapaian SDN 24, TK PAUD Pniel Bahu dan SMPN 7 Manado. Saat berada di SDN 24 Manado, rombongan dipresentasikan bagaimana meningkagkan literasi dan numerasi dengan memanfaatkan fasilitas yang tersedia,” ujar dia.

Sebelumnya SD Negeri 24 Manado, mendapat apresiasi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) berupa Biaya Operasional Sekolah (BOS) Kinerja, karena nilai rapor lendidikan mengalami lompatan.
Sementara Kepala SD Negeri 24 Manado, Riet Mogea, S.Pd, yang ditemui terpisah mengatakan, literaai dan numerasi mengalami kenaikan signifikan dari 34 persen dan 42 persen, menjadi 90-an persen.
Disebutkan, pada kunjungan tersebut, dia bersama para pendidik menyuguhkan praktek pandai berhitung dengan metode gampang, asyik dan menyenangkan (Gasing), dengan melibatkan siswa sebagai peraga.
Penulis: Meldi Sahensolar