Pilarmanado.com, MANADO – Kepemimpinan Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri 115 Manado, Altje Walukouw, S. Pd tidak diragukan lagi. Pasalnya, disaat sekolah lain melaksanakan Ujian Akhir Sekolah (UAS) secara manual, justru sekolah tersebut melakukannya menggunakan google form.
Altje mengatakan, penggunaan sarana tersebut tidak hanya pada pelaksana UAS, tetapi setiap digelarnya semester. Penguasaan Informasi dan Teknologi (IT) di kalangan anak didinya, kata Altje diterapkan saat dirinya memimpin satuan pendidikan tersebut dan kini telah berubah status menjadi sekolah penggerak.
“Tak heran setiap ujian semester hingga ujian akhir sekolah, SDN 115 menggunakan aplikasi google form. Selain fasilitas chrombook tersedia, anak anak juga begitu familiar dengan penggunaan IT. Chrombook dan Wiffle tersedia tingal di berdayakan, ” kata Altje, ketika ditemui Pilarmanado.com, di sela sela pelaksanaan UAS.

Dikatakan, sejak 2020 lalu anak anak didik sudah dibiasakan dengan penggunaan IT agar mereka tidak ketinggalan. Selain menghemat biaya fotocopy, aplikasi google form juga memudahkan guru mendapatkan hasil ujian dengan cepat dan akurat. Sedangkan sistem manual lama untuk pemeriksaan hasil ujian.
Sejumlah siswa peserta yang ditemui mengatakan, soal – soal yang dikerjakan tidak begitu sulit dan pengoperasian JT tidak ada masalah. Para siswa menambahkan kalau sekolah telah mempersiapkan dengan baik peserta ujian, baik ilmu pengetahuan, maupun ketrampilan serta sikap atau karakter siswa.
“Kami berharap lulus 100 peserta, ” kata Altje seraya menambahkan,kalau jumlah peserta ujian 26 sebanyak siswa.
Penulis/Editor: Meldi Sahensolar