Pilarmanado.com, MANADO – Maju mundurnya mutu satuan pendidikan tidak sepenuhnya bergantung dari sedikit atau banyaknya jumlah peserta didik, tapi lebih didominasi dari terus membaiknya rapor pendidikan.
Selain itu, data pokok pendidikan atau Dapodik juga turut mempengaruhi kualitas suatu sekolah dalam menunjang proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Itu sebabnya Dapodik harus tetap terjaga pendataannya.

Demikian disampaikan Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri 85 Manado, Johana Rampi, S.Pd, mengomentari kualitas satuan pendidikan, yang cenderung menurun. Menurutnya, selain kedua faktor tersebut, kualitas guru juga menentukan baik buruknya mutu pendidikan.
“Ini saya dapatkan dan buktikan saat dipercayakan memimpin satuan pendidikan. Jika rapor pendidikan suatu sekolah terus membaik banyak hal yang bisa kita dapatkan,” kata Johana di ruang kerjanya, Senin (20/01/2025).
Sementara di sisi lain, Johana yang dikenal familiar dan berwibawa itu, telah berhasil membawa sekolahnya menjadi bebas banjir. Kalau sebelumnya halaman sekolah selalu digenangi air jika hujan, sekarang tidak lagi.
Itu terjadi setelah dirinya melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU), memperbaiki saluran air yang letaknya di belakang sekolah.
“Saya dan guru – guru kini merasa lega karena drainase atau saluran air telah diperbaiki. Kami berharap ke depan halaman sekolah ini tidak lagi tergenang, sekalipun diguyur hujan deras,” kata dia.
Dirinya juga berharap, pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2025/2026, jumlah siswa yang mendaftar dapat bertambah. Salah satu alasaannya, karena telah diperbaikinya sarana pendukung, seperti penyediaan air bersih dan penataan lingkungan sekolah.
Penulis: Indra Ngadiman.